Pemerintah Kabupaten Sragen
Kembali
Tujuan SDGS

4. Menjamin Kualitas Pendidikan yang Inklusif dan Merata serta Meningkatkan Kesempatan Belajar Sepanjang Hayat untuk Semua

Indikator Nasional Indikator Kabupaten Sumber Data Satuan 2021 2022 2023 2024 2025 2026
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
Pada tahun 2030, menjamin bahwa semua remaja dan proporsi kelompok dewasa tertentu, baik laki-laki maupun perempuan, memiliki kemampuan literasi dan numerasi.
Persentase angka melek aksara penduduk umur 15-24 tahun dan umur 15-59 tahun. Persentase angka melek aksara penduduk umur 15-24 tahun dan umur 15-59 tahun. Badan Pusat Statistik Sragen %
Persentase angka melek aksara penduduk umur ≥15 tahun. Persentase angka melek aksara penduduk umur ≥15 tahun. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Pada tahun 2030, menjamin bahwa semua anak perempuan dan laki-laki menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah tanpa dipungut biaya, setara, dan berkualitas, yang mengarah pada capaian pembelajaran yang relevan dan efektif.
Proporsi anak-anak dan remaja: (a) pada kelas 4, (b) tingkat akhir SD/kelas 6, (c) tingkat akhir SMP/kelas 9 yang mencapai standar kemampuan minimum dalam: (i) membaca, (ii) matematika. Angka melek huruf. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Persentase SD/MI berakreditasi minimal B. Persentase SD/MI berakreditasi minimal B. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Persentase SMP/MTs berakreditasi minimal B. Persentase SMP/MTs berakreditasi minimal B. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI/sederajat. Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI/sederajat. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs/sederajat. Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs/sederajat. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Rata-rata lama sekolah penduduk umur ≥15 tahun. Rata-rata lama sekolah penduduk umur ≥15 tahun. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Pada tahun 2030, menjamin bahwa semua anak perempuan dan laki-laki memiliki akses terhadap perkembangan dan pengasuhan anak usia dini, pengasuhan, pendidikan pra-sekolah dasar yang berkualitas, sehingga mereka siap untuk menempuh pendidikan dasar.
Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Proporsi remaja dan dewasa dengan keterampilan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Proporsi remaja dan dewasa dengan keterampilan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Proporsi remaja dan dewasa dengan keterampilan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Pada tahun 2030, menghilangkan disparitas gender dalam pendidikan, dan menjamin akses yang sama untuk semua tingkat pendidikan dan pelatihan kejuruan, bagi masyarakat rentan termasuk penyandang cacat, masyarakat penduduk asli, dan anak-anak dalam kondisi rentan.
Rasio Angka Partisipasi Murni (APM) perempuan/laki-laki di (1) SD/MI/sederajat; (2) SMP/MTs/sederajat; (3) SMA/SMK/MA/sederajat; dan Rasio Angka Partisipasi Kasar (APK) perempuan/laki-laki di (4) Perguruan Tinggi. Rasio Angka Partisipasi Murni (APM) perempuan/laki-laki di (1) SD/MI/sederajat; (2) SMP/MTs/sederajat; (3) SMA/SMK/MA/sederajat; dan Rasio Angka Partisipasi Kasar (APK) perempuan/laki-laki di (4) Perguruan Tinggi. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Membangun dan meningkatkan fasilitas pendidikan yang ramah anak, ramah penyandang cacat dan gender, serta menyediakan lingkungan belajar yang aman, anti kekerasan, inklusif dan efektif bagi semua.
Proporsi sekolah dengan akses ke: (a) listrik (b) internet untuk tujuan pengajaran, (c) komputer untuk tujuan pengajaran, (d) infrastruktur dan materi memadai bagi siswa disabilitas, (e) air minum layak, (f) fasilitas sanitasi dasar per jenis kelamin, (g) fasilitas cuci tangan (terdiri air, sanitasi, dan higienis bagi semua (WASH). Proporsi sekolah dengan akses ke: (a) listrik (b) internet untuk tujuan pengajaran, (c) komputer untuk tujuan pengajaran, (d) infrastruktur dan materi memadai bagi siswa disabilitas, (e) air minum layak, (f) fasilitas sanitasi dasar per jenis kelamin, (g) fasilitas cuci tangan (terdiri air, sanitasi, dan higienis bagi semua (WASH). Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %
Pada tahun 2030, secara signifikan meningkatkan pasokan guru yang berkualitas, termasuk melalui kerjasama internasional dalam pelatihan guru di negara berkembang, terutama negara kurang berkembang, dan negara berkembang kepulauan kecil.
Persentase guru TK, SD, SMP, SMA, SMK, dan PLB yang bersertifikat pendidik. Persentase guru TK, SD, SMP, SMA, SMK, dan PLB yang bersertifikat pendidik. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan %